Pemkab Sanggau Terima BMN dari Balai Prasarana Permukiman Wilayah Kalimantan Barat, Ini Daftarnya

SANGGAU,  – Penjabat (Pj) Bupati Sanggau, Suherman menerima barang milik negara (BMN) dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia, Direktorat Jenderal Cipta Karya, Balai Prasarana Permukiman Wilayah Kalimantan Barat, Rabu (26/9)2024).

Penandatanganan berita acara serah terima operasional BMN antara Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Kalimantan Barat Kementerian pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia dengan Pj Bupati Sanggau berlangsung di ruang rapat Daranante, Sekretariat daerah (Setda) Kabupaten Sanggau.

“Kami dari pemerintah daerah kabupaten Sanggau mengapresiasi kegiatan pagi ini sebagai upaya percepatan penyerahan infrastruktur yang dibangun oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia yang didanai dengan APBN, agar dengannya dapat segera dimanfaatkan seluas-luasnya untuk pelayanan bagi masyarakat,” kata Pj Bupati Suherman.

Suherman menyebut ini merupakan bagian dari amanah tata kelola APBN dan pengelolaan BMN.

“Pemerintah Kabupaten Sanggau pada dasarnya menerima, bertanggung jawab atas biaya operasional, menjaga keamanan dan melaksanakan pemeliharaan melalui OPD terkait serta akan bertanggung jawab apabila terjadi kerusakan dan kehilangan pada BMN dalam masa pengelolaan sementara oleh Pemerintah Kabupaten Sanggau,” ucapnya.

BMN yang diserahkan ke Pemkab Sanggau. Ia melanjutkan, berupa operasional infrastruktur paket pekerjaan rehabilitasi dan renovasi prasarana sekolah Provinsi Kalimantan Barat

“10 di 13 unit sekolah yang berada di wilayah Kabupaten Sanggau, yang tahapan penyerahannya terlebih dahulu dilakukan pemeriksaan lapangan bersama dengan Pemerintah Kabupaten Sanggau dan tim teknis rehabilitasi dan renovasi prasarana sekolah Kalimantan Barat,” Ujar Pj Bupati Sanggau
Suherman.

Sementara itu, Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Kalimantan Barat, Mohamad Yoza menegakan siap berkolaborasi dengan pemerintah Kabupaten/Kota untuk memenuhi standar pelayanan minimum untuk masyarakat.

‘intinya kami siap berkoordinasi terkait program-program ke depan dari pemerintah Kabupaten Sanggau yang tentunya akan kita survei dan identifikasi bersama untuk kita siapkan kriterianya,” ujar Mohamad Yoza.

Infrastruktur yang sudah dibangun Oleh Balai Prasarana Permukiman Wilayah Kalimantan Barat diharapkan Yoza, sapaan akrabnya, dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya

“Karena ini kewenangan bersama, kami berharap pada saat kami serah terima dan pada saat pemanfaatan operasionalnya dianggarkan pemerintah kabupaten karena kami tidak memiliki anggaran operasional. Kami hanya membangun kebutuhan dari pemerintah kabupaten, tapi tidak punya anggaran operasional,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *